Saturday, May 4, 2013

Tiupan Sangkakala yang mematikan

Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Pada kesempatan ini saya akan menyampaikan tiupan Sangkakala yang mematikan. Semoga tulisan ini bisa bermanfaat bagi kita semua. Ketika pertama kali Sangkakala ditiup, maka terkejutlah penduduk langit dan bumi, kecuali yang dikehendaki Allah. Kemudian mereka mati semua.

Dalam hal ini para Ahli Tafsir berbeda pendapat, mengenai bilangan tiupan Sangkakala. Sebagian Ahli Tafsir mengatakan, bahwa Sangkakala itu ditiup dalam beberapa kali tiupan, yaitu tiupan penakut, tiupan mematikan dan tiupan yang membangkitkan dari alam kubur.

Sebagian Ahli Tafsir yang lain mengatakan: Bahwa Sangkakala itu hanya ditiup dua kali, yaitu tiupan untuk mematikan dan tiupan untuk membangkitkan dari kubur. Adapun dasar yang dipakai oleh Mufassirin ini adalah hadist yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra, Nabi Saw pernah bersabda:
" Bahwa masa antara dua tiupan itu adalah 40 tahun"
Berkatalah orang yang menyarahi hadist di atas:
"Tidak diketahui masa antara dua tiupan itu, apakah 40 hari atau 40 tahun".

Sedangakan dalil yang dipegangi oleh Ahli Tafsir yang mengatakan bahwa Sangkakala itu ditiup tiga kali adalah firman Allah Ta'ala:

Dan (ingatlah) hari (ketika) ditiup Sangkakala, maka terkejutlah segala yang di langit dan segala yang di bumi.... (Q.S. An-Naml:87).

Adapun pendapat yang pertama itu lebih benar, karena sesungguhnya tiupan yang mematikan dan menakutkan itu hanya satu tiupan. Sedangkan Dalil yang digunakan oleh Ahli Tafsir ini adalah hadist yang diriwayatkan oleh Abi Da'id Al- Khudriy ra. Bawasannya Nabi Saw pernah bersabda:

" Bagaimana bisa senang bagi Malaikat peniup Sangkakala (Israfil), karena Sangkakala itu telah diletakan di mulutnya, sambil menundukan dahinya menunggu komando kapan ia diperintahkan untuk meniup Sangkakala itu. Para sahabat bertanya: " Ya Rasulullah, sifatilah kepada kami tentang Sangkakala itu". Maka Rasulullah saw bersabda: "Ketika Sangkakala itu ditiup, maka bergoncanglah bumi ini karena rasa takutnya kepada Allah Ta'ala. Waktu itu, bumi ini seperti bulu yang disikat dan berhamburan di udara. Sedangkan lautan menjadi mendidih, seluruh lautan menjadi satu. Setelah lautan (berkumpul) menjadi satu, airnya lalu menjadi panas. Kemudian air lautan itu meresap ke bumi, sehingga permukaan bumi tidak ada air, tidak ada perempuan yang menyusui, melainkan hilang anaknya dari tangannya, dan tidak ada wanita yang hamil melainkan melahirkan kandungannya, karena rasa takutnya (kepada Allah) di hari tersebut. Semua manusia mabuk, karena rasa takutnya kepada Allah. Sedangkan anak - anak kecil berubah rambutnya. seluruh makhluk menjadi rusak, kecuali Malaikat yang membawa Arasy, Malaikat Jibril, Mikail, Israfil dan Izrail, karena mereka tidak mati. Kemudian Allah memerintahkan pada Izrail untuk mencabut nyawa para Malaikat itu". 

Demikian saya sampaikan Tiupan Sangkakala yang mematikan, kurang lebihnya mohon ma'af. 
Wassalamu'alaikum Wr.Wb.

Artikel terkait:

 

0 comments:

Post a Comment