Saturday, May 11, 2013

Pengertian dan Unsur Retorika Da'wah

Assalamu'alaikum Wr.Wb. 

Alangkah baiknya jika kita mendapatkan suatu ilmu sedikit maupun banyak kita sampaikan kepada orang lain. Pada kesempatan ini saya akan menyampaikan tentang pengertian dan unsur retorika da'wah. Materi ini saya dapatkan ketika saya mengikuti seminar pelatihan da'i dan khotib pemula.

A. Pengertian retorika 
Retorika adalah seni dan ilmu berbicara di depan publik. Dalam prakteknya retorika lebih banyak sebagai seni. Maka bisa kita lihat masing - masing orang memiliki retorika khasnya sendiri - sendiri.

B. Unsur retorika
Unsur yang paling penting dalam retorika adalah:
- Bahasa
Yaitu bahasa yang dikuasai audien. Tentang pemilihan jenis bahasa (bahasa daerah, bahasa nasional atau campuran) tergantung kondisi dan tingkat formalitas acaranya.
- Penggunaaan bahasa
Yakni menggunakan bahasa yang baik dan benar. Baik artinya jelas, mudah difahami dan komunikatif. Benar artinya, manggunkan bahasa sesuai dengan kaidah - kaidah bahasa dan etika barbahasa.

C Retoriaka da'wah
Ialah aplikasi retorika dalam komunikasi da'wah

D. Tuntutan retorika da'wah
Firman Allah SWT:

ٱدْعُ إِلَىٰ سَبِيلِ رَبِّكَ بِٱلْحِكْمَةِ وَٱلْمَوْعِظَةِ ٱلْحَسَنَةِ ۖ وَجَٰدِلْهُم بِٱلَّتِى هِىَ أَحْسَنُ ۚ إِنَّ رَبَّكَ هُوَ أَعْلَمُ بِمَن ضَلَّ عَن سَبِيلِهِۦ ۖ وَهُوَ أَعْلَمُ بِٱلْمُهْتَدِينَ

Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan ajaklah mereka berdiskusi dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang - orang yang mendapat petunjuk (Q.S. An-Nahl [16] : 125)

Berdasarkan ayat di atas maka ilmu dan seni dalam retorika da'wah bertumpu pada 3 prinsip ideal, yaitu : prinsip hikmah, pelajaran yang baik dan diskusi secara baik; sebagai ikhtiar mengantarakan manusia menuju hidayah.

Sebagai ikhtiar mengantarkan manusia menuju hidayah maka dalam beretorika da'wah wajiblah menjahui hal - hal yang dapat melalaikan manusia dari hidayah. Allah SWT. Kata kunci dalam ayat tersebut adalah hikmah.

Hikmah ialah perkataan yang tegas dan benar yang dapat membedakan antara yang haq dengan yang bathil . Maka retorika yang baik haruslah dapat memberi kejelasan kepada audien tentang mana yang haq dan mana yang bathil. Jangan terpancing untuk memperbanyak canda (guyon) jika itu berakibat mengkaburkan mana yang haq dan mana yang bathil, atau malah guyonan yang mencampur adukan yang haq dan yang bathil . Misalnya guyonan yang mengandung unsur: tidak mendidik, saru dsb. Jika diperlukan guyon sebaiknya dimaksudkan untuk memperjelas maksud atau menghindari kejenuhan.

Retorika da'wah yang bertumpu pada prinsip hikmah merupakan seni berbicara di depan publik dengan tegas dan benar serta dapat membedakan yang haq dan yang bathil. Jadi fokusnya pada teknis berbicara.

Retorika da'wah yang bertumpu pada prinsip pelajaran yang baik merupakan seni berbicara di depan publik dengan materi yang biak, yakni materi yang sesuai dengan latar belakang audien. Jadi fokusnya pada tema pembicaraan.

Retorika da'wah yang bertumpu pada prinsip diskusi secara baik merupakan seni berbicara di depan publik dengan mengkondisikan komunikasi dua arah secara baik dan seimbang. Jadi fokussnya pada arah arus pembicaraan.

Demikan yang dapat saya sampaikan tentang retorika da'wah yang ketika itu disampaikan oleh Bp. Surahmat An-Nashih , S.Ag. Di sini saya bertujuan untuk sharing ilmu yang saya dapatkan, semoga bermanfaat bagi kita semua. Wassalamu'alikum Wr. Wb.

Artikel terkait:

0 comments:

Post a Comment