Saturday, December 7, 2013

7 tujuh Golongan yang berada di bawah naungan Arasy

Assalamu'alaikum wr. wb.
Setelah seluruh makhluk dibangkitkan kemudian digiring ke padang Makhsar, bagi yang melakukan amal shaleh sewaktu di dunia, maka amalnya itu menjadi kendaraan baginya, akhirnya ia tidak berjalan dengan kakinya melainkan menaiki kendaraan amalnya. Ada sebagian makhluk yang berjalan dengan kakinya, juga ada sebagian makhluk yang berjalan dengan mengunakan wajahnya. Dan ada lagi yang berjalan dengan mengunakan kegua tangannya.

Ketika seluruh makhluk berkumpul di padang Makhsyar, matahari lalu didekatkan di atas kepala mereka kira-kira jaraknya 1 mil. Ada yang mengatakan tepat di atas kepala dengan panasnya dilipatgandakan. Oleh karena itu, adasebagian mereka yang berkeringat sampai batas lututnya, ada juga yang berkeringat sampai batas tengorokannya, bahkan ada sebagian dari mereka yang berkeringat sampai menenggelamkan dirinya sendiri. Keringat -keringat tersebut meresap ke bumi sampai 70 dzira.

Pada hari itu, tidak terdapat satupun naungan kecuali naungan Arasy. Pada hari itu ada tujuh golongan yang berada di bawah naungan Arasy, yaitu:
Pertama, Hakim yang adil
Kedua, Orang yang beribadah kepada Allah di saat mudanya (Pemuda yang tekun beribadah)
Ketiga, Orang yang menetapi ibadah di masjid.
Keempat, Orang yang saling kasih sayang karena Allah Ta'ala semata.
Kelima, Orang yang meberikan sedekahnya. Maksudnya hak Allah Ta'ala.
Keenam, Orang yang menolak ajakan wanita cantik utuk berbuat maksiat, karena ada rasa takut kepada Allah Ta'ala.
Ketujuh, Orang yang takut kepada Allah hingga ia menagis dengan meneteskan air matanya, baik di waktu subuh maupun di waktu sore.

Sementara itu makhluk-makhluk lain tetap berada di padang Makhsyar dengan sengatan panas matahari, kira - kira lamanya 1.000 tahun.
Setelah itu, seluruh makhluk digiring ke tempat yang gelap. Orang -orang mukmin keluar dari tempat gelap tersebut kira-kira 1 jam. Sedangkan orang - orang munafik berada di tempat gelap itu selama 1.000 tahun, kemudian keluar.
Setelah itu, seluruh manusia digiring untuk dihisab, guna memperhitungkan seluruh amalan yang pernah mereka lakukan, apakah itu amalan baik ataukah amalan buruk.
Demikian yang dapat saya sampaikan tentang keadaan makhluk ketika di padang Makhsyar, semoga bermanfaat wa Allahu'alam. Wassalamu'alaikum wr.wb. 


0 comments:

Post a Comment